Pandangan Sistem Keuangan Konvensional Dan Sistem Keuangan Islam Mengenai Konsep Nilai Waktu Uang - Suparman Kadamin

Wednesday, December 5, 2018

Pandangan Sistem Keuangan Konvensional Dan Sistem Keuangan Islam Mengenai Konsep Nilai Waktu Uang

Sistem ekonomi konvensional mengukur uang sebagai suatu nilai waktu. Dengan kata lain uang dimasa saat ini akan memiliki nilai yang berbeda dengan masa depan karena adanya perubahan waktu. Nilai uang antar waktu inilah yang kemudian diwakilkan oleh suatu tingkat bunga. Jika tingkat bunga tidak bernilai negatif maka nilai uang saat ini akan lebih bernilai dibanding satu sen yang akan diterima pada masa mendatang.

Konsep Nilai Uang Antar Waktu inilah yang kemudian menjadi suatu model yang digunakan dalam pengambilan keputusan dan teknik keuangan. Biasanya setiap perusahaan atau negara menjadikan Nilai Uang Antar Waktu ini sebagai dasar dalam berinvestasi seperti penganggaran modal, penyusunan struktur modal, penilaian terhadap return yang dihasilkan oleh investasi jangka panjang, perhitungan penyusutan dan amortisasi, dan kebijakan pendistribusian deviden.

Nilai Uang Antar Waktu ini sejatinya hadir karena sistem moneter yang dibangun. Sistem moneter yang diproksikan sebagai Time Value of Money ini adalah sistem Fiat money yang telah menstimulus peredaran uang, mekanisme pembiayaan, dan kontrol atas fluktuasi nilai inflasi dengan instrumen suku bunga.

Tak hanya di konvensional, konsep ekonomi Islam sejatinya juga mengatur dan menjalankan banyak aktivitas ekonomi yang sama. Namun bedanya adalah, dalam menjalankan roda perekonomian, konsep ekonomi Islam telah diatur dan dibangun berdasarkan hukum Islam yaitu Al-Qur’an dan Al-Hadits serta berbagai pemikiran para ekonom muslim.

Pun dengan begitu, jika setiap aktivitas ekonomi selalu berkaitan dengan Nilai Uang Antar Waktu, maka permasalahannya benarkan Islam juga menganut sistem Time Value of Money sebagai acuan dalam mengambil keputusan keuangan dan bagaimana pandangan Islam mengenai Nilai Uang Antar Waktu ini, apakah Islam sepakat akan konsep yang dibawa konvensional atau malah Islam memiliki konsep nilai yang berbeda.

Berikut kami bahas selangkapnya pada makalah yang kami susun. Silahkan klik link download di bawah ini.

Link Download (.pdf)
https://goo.gl/i5qYDa

No comments:

Post a Comment